Jumat, 28 Maret 2014

20 Lagu Terbaik Yang Pernah Kudengar

Hari harinya para remaja selalu dihiasi beragam warna warna kehidupan, baik itu cerah maupun tidak. Oleh karena itu, harus ada sesuatu yang mampu menyalurkan semuanya itu, dan aku yakin sesuatu itu adalah musik. Musik mampu mebuat nyaman yang mendengarnya sesuai dengan keadaan hatinya. Bisa itu melarutkan kesedihan, bisa juga menyempurnakan kebahagiaan. Aku pun demikian. Banyak lagu lagu hebat yang menemaniku selama 17 tahun lebih ini. Namun, diantara semua itu, aku punya daftarku sendiri. Aku memilih 20 lagu dari seluruhnya, yang bagiku adalah yang terbaik yang pernah kudengar.


20. Simple Plan - Don't Wanna Think about You 

Para penggemar Scooby-Doo pasti tau lagu ini. Pasalnya, lagu ini menjadi salah satu OST dari film keduanya. Jujur saja, aku pun tau lagu ini dari film tersebut. Kesan pertama yang sangat mudah diterima telinga membuat aku bergegas mengunduh lagu ini. Dan ternyata, lagu ini memang keren, meskipun temanya gak pernah cocok dengan kisah cintaku. 


19. Sky Sailing - Brielle

Lagu yang sangat manis. Ada nuansa aneh yang gak pernah mampu kujelaskan setiap kali mendengar lagu ini. Nyesek? Jleb? Ntahlah. Tapi yang jelas lagu yang dibawakan oleh Adam Young (orang yang berada dibalik nama besar Owl City) lewat salah satu projek lainnya ini mampu membuatku melamun berjam jam dengan alunan lembut musiknya itu.


18. Owl City - Hot Air Balloon

Ini adalah lagu Owl City yang pertama kali kudengar dan berkat lagu inilah aku kini menjadi maniak banget dengan si Owl City itu. Lagunya ringan, sangat ringan. Nyaman untuk didengar saat lagi dalam perjalanan, sambil melihat pemandangan kiri kanan. 


17. Melly Goeslaw - Kembalikan Senyumku

Nampaknya ketidakwarasanku dalam mengapresiasi film Heart 2 Heart yang dibintangi Irish Bella ini juga terimbas ke salah satu OST-nya. Lagunya sang maestro lagu galau Indonesia ini sukses menyihirku untuk menghabiskan waktu seharian hanya dengan guling kesayanganku, sambil meratapi nasib kisah cintaku. Hiks.


16. Owl City - Rugs from Me to You

Kejeniusan Adam Young sebagai seorang komposer terlihat jelas dalam karyanya yang ini. Sentuhan musik tradisional eropa dipadukan dengan selera anehnya itu membuat setiap satu setengah menit yang kuhabiskan untuk mendengarkan lagu ini, adalah satu setengah menit yang sangat mahal dalam hidupku. Oya, liriknya juga kece loh. Kece untuk membuat bule amatiran sepertiku menjadi agak stres mikirin apa makna lagu ini sebenarnya.


15. Secondhand Serenade - Your Call (Versi A Naked Twist in My Story)

Belum kenal Secondhand Serenade? Gak mungkin! Apa lagi lagunya yang Your Call. Lagu ini kan sempat nge-buming banget. Orang orang pada nyanyi lagu ini dimana mana, meskipun suaranya pada gak nyampe semua *what?. Kali ini, bang John merubahnya menjadi lebih lembut, jauh lebih lembut. Tapi anehnya, kita gak bakalan ngantuk ngedengerinnya, yang ada justru merinding. Cakep lah!


14. A Rocket to the Moon - Like We Used to

Aku tau lagu ini pertama kali dari seorang teman yang kisah cintanya lebih baik dari kisah cintaku. Dia bilang ini lagu "cowo banget". Dan dia ternyata tidak bohong.


13. Alter Bridge - Watch Over You

Sebetulnya ini lagu yang sangat payah untuk kita bisa menjadi suka mendengarnya. Namun, cobalah dengar sambil membaca liriknya, dan usahakan pakai head set. Kau akan sadar betapa hebat dan penuh maknanya lagu ini.


12. Lifehouse - You and Me

Awalnya aku bingung melihat judul lagu yang dibawakan salah satu band legendaris ini. Soalnya saat itu aku lagi suka sukanya dengan lagu You and I dari Secondhand Serenade. Apa hubungannya? Lihat dong penggunaan kata "Me" dengan "I". Sepele sih, cuma risih aja melihatnya. Ntah yang mana yang benar, atau bisa saja dua duanya benar. Ah, sudahlah. Yang jelas inti dari seluruh ini adalah "Me" mampu mengalahkan "I". Aku beralih hati kelagu ini, karena lagu ini penuh dengan kata kata yang manis, tapi gak norak. Jika kau menyanyikan lagu ini untuk seorang yang kau cinta, kupastikan kau akan melayang duluan sebelum ia pun akhirnya ikut melayang *lebay.


11. Mayday Parade - I Swear This Time I Mean It

Banyak orang yang mengenal Mayday Parade sebagai band yang bergenre jauh dari kelembutan. Salah! Band ini ternyata memiliki beberapa lagu yang dibawakan secara akustik. Salah satunya ya lagu ini. Ntah kenapa, aku justru lebih bisa menikmati Mayday Parade dari sisi lembut mereka. Mungkin karena pada dasarnya ini lagu manis, gak cocok dikeras kerasin. Hanya dengan rambasan gitar yang sederhana, lagu ini pun mampu terdengar begitu sempurna. Tak lupa juga kusampaikan, cowo cowo yang berani mengaplikasikan lagu ini dalam sebuah hubungan adalah cowo cowo idaman para wanita, baik ori maupun kw *eh?.


10. Muse - Madness

Lagu ini ntah apa genrenya. Yang jelas temponya slow, ada nuansa rock, dan ada bunga bunga elektronik. Sialnya, semua berpadu menjadi sangat indah. Memang awalannya sangat membosankan. Cuma begitu mulai masuk ke bagian akhir, semua emosi lagu pun mencapai klimaksnya, dan kemudian semua seketika lenyap. Sensasi aneh yang kreatif. Lagu ini adalah salah satu bukti bahwa Muse gak pernah mau berjalan di tempat dalam berinovasi lewat karya mereka.


9. Secondhand Serenade - Stranger (Versi A Naked Twist in My Story)

Versi pertama lagu ini mungkin sudah akrab ditelinga. Namun bagaimana dengan versi terbaru ini? Nuansa galau yang sepertinya sudah akrab melekat jangan harap dapat ditemukan lagi. Ukulele yang sangat dominan juga turut memberikan warna baru bagi lagu yang sangat terkenal dengan pre-chorusnya ini.


8. Nidji - Rahasia Hati

Melodinya asik, gak mombosankan. Mudah didengar, payah dilupakan. Temanya juga merupakan tema yang paling pas denganku saat ini*ups. Klimaks pada lagu ini terdengar sangat keren dengan falset khasnya Giring sang vokalis band ini. Yang jelas, cuma ada dua alasan mengapa lagu ini bisa berada di peringkat delapan bersanding dengan masterpiece band band luar yang kecenya setengah mampus. Yang pertama, seleraku murahan. Yang kedua, lagu ini memang wow. Tapi, kayanya alasan yang pertama sangat sangat gak logis. Ya gak?


7. Alesana - The Thespian

Lagu ini bercerita, dan ceritanya itu kelas dunia. Pernah dengar kisah "Annabel Lee" karya Alan Edgar Poe? Karya mahsyur itulah yang melatarbelakangi kisah di lagu ini. Memang sih, Alesana bukanlah band yang mampu diterima semua orang karena teriakan teriakannya itu. Tapi menurutku, teriakannya pas, sama sekali gak menggangu. Ditambah lagi melodinya enak, dan liriknya sangat meresap. Ayolah, ini lagu yang sangat hebat!


6. Bowling For Soup - When We Die

Ini adalah lagu ketiga yang mampu membuatku menitikkan air mata, setelah lagu Kasih Ibu dan Unintended (Muse). Pada dasarnya nuansa lagu ini gak sedih kali juga. Tapi gak tau kenapa, lagu ini selalu membawaku flashback mengingat seluruh peristiwa yang telah kualami, kebanyakan sih yang manis dan haru, seperti momen saat aku melakukan pendakian gunung, dan banyak peristiwa tak terlupakan lainnya lah. Aku gak tau apakah ini memiliki efek yang sama dengan kalian, tapi gak ada salahnya kan mencoba?


5. Red Jumpsuit Apparatus - Your Guardian Angel

Khusus untuk lagu ini aku lebih milih no komen dah. Kenapa? Gini aja, coba deh kalian, hey para gadis, dengarkan lagu ini, terus sambil membayangkan orang yang kalian cinta membawakan lagu ini untuk kalian.


4. Mayday Parade - Kids in Love (Versi Akustik)

Lagu ini sangat berpengaruh terhadap aku. Aku yang dulu sering mempersalahkan bagaimana cinta bisa begitu kejam bagi yang berpikir telah mengenalnya, kini sadar bahwa itu semua terjadi karena aku hanyalah anak anak yang sama sekali belum mengenal cinta. Yang ada hanyalah kelabilan, dan aku sadar aku harus menikmatinya sedalam mungkin. Semua itu karena aku dapat merasakan sensasi yang gak logis itu hanya di waktu waktu seperti ini. Lagu yang dikemas hanya dengan rambasan gitar ini semakin meyakinkanku bahwa Mayday Parade sebaiknya ganti genre saja deh.


3. Taylor Swift - We Are Never Ever Getting Back Together

Lagu ini adalah lagu yang paling sering kulantunkan saat aku sedang berkumpul ria bersama teman teman dekatku dan mereka menikmatinya. Selain ini adalah lagu yang asik, temanya juga keren. Lagu ini menunjukkan bagaimana seharusnya wanita itu harus mampu membuat dirinya jangan terlalu murah *yaelah. Sumpah, apa yang kukatakan bukanlah sekedar guyonan. Karena gak mungkin kan seorang Pevita Pearce bersusah-payah nge-lipsing-in lagu ini kalau gak ada hal yang spesial dari lagu ini?


2. Owl City - Gold (Versi Akustik)

Lagu ini tidak bertemakan asmara, tapi mampu menjadi lagu kedua terfavorit untuk orang se-jomblo aku? Ya iyalah, soalnya lirik lagu ini sangat motivatif. Alunan nadanya juga mampu mengobati perasaan hati yang sedang frustasi menghadapi beratnya dunia. Aaah, lebih baik dengar langsung saja ya.


1. Owl City - Vanilla Twilight

Aku pernah membaca beberapa tulisan kritikus musik yang mem-babakbelur-kan lagu ini habis habisan. Mereka bilang lagu ini membosankan, nadanya itu itu aja, dan suara penyanyinya justru semakin memperburuk lagu ini. Sayang, kritik kritik tajam tersebut tak bisa kubantah. Tapi parahnya, aku juga gak bisa berhenti mencintai lagu ini. Bagiku, lagu ini adalah seluruh rangkuman kisah cintaku yang lalu, kini, dan kelak. Aku selalu berfantasi setiap mendengar lagu ini, dan berharap suatu saat semua fantasi itu bakalan terwujud. Agak lebay ya? Gak juga. Aku yakin pasti ada seseorang diujung dunia sana yang mampu menikmati harmonisasi komposisi musik hasil kejeniusan Adam Young ini dan menyerap setiap kata demi kata di dalamnya. Ya, aku yakin. Karena dialah yang bakalan menjadi jodohku kelak. Amin. 


Jelaslah  kini bagaimana sebuah lagu mampu mempengaruhi kehidupan seseorang, kan? Ya, 20 lagu tersebut semoga bisa menjadi referensi bagi kalian yang ingin lebih menyempurnakan keragaman warna dalam hidup kalian.


Share:

4 komentar: